Pada masa Dinasti Tang dan Dinasti Song antara abad ke-10 dan awal
abad ke-13, teknologi pembuatan keramik porselen terus mengalami
perkembangan. Porselen Tangsancai atau Porselen Tiga Warna Dinasti Tang justru
adalah karya kerajinan industri porselen berwarna yang lahir pada masa
itu. Porselen Tiga Warna menyerap kelebihan seni lukisan dan seni rupa
patung tradisional Tiongkok. Corak dekorasinya berwarna tiga: merah,
hijau, dan putih. Setelah dibakar, ketiga warna itu berbaur dan
membentuk banyak warna lainnya. Dalam Porselen Tangsancai terlihat tidak
hanya warna aslinya, tapi juga warna yang majemuk dan inilah ciri khas
Porselen Tangsancai.
Pada masa Dinasti Yuan lahir keramik biru putih –ketika itu warna
biru dianggap sakral–yang kemudian menjadi keramik Tiongkok legendaris
hingga saat ini. Pembuatan keramik Tiongkok warna biru putih itu pesanan
raja-raja Persia pada abad ke-14. Namun, ciri khas keramik Dinasti
Yuan, warna birunya agak pudar, sedangkan saat masuk periode Ming
(1638-1644) dan Ching (1644-1911) warna biru sudah sangat terang dan
cerah, karena sudah menggunakan zat pewarna kimia buatan.
“Keramik Ming dan Ching itu warnanya cerah-cerah. Warna biru pudar
pada masa Yuan, karena pada zaman itu teknik pewarnaan masih sangat
tradisional. Warna biru didapat dari logam-logam yang dilebur, hasilnya
biasa kita sebut cobalt blue
Dinasti ming Dinasti yuan
Dinasti yuan Dinasti song
Dinasti yuan Dinasti song
poker online dengan pelayanan CS yang baik dan ramah hanya di AJOQQ :D
BalasHapusayo di kunjungi agen AJOQQ :D